6 BOM Penghancur Amal Kebaikan ( seri Dakwah, Ceramah dan Khutbah )

Assalamu Alaikum warahmatullah wabarakatuh

Alhamdulillahi rabbil alamin, wabihi nastainu 'ala umuridduniya waddin, wassalatu wassalamu ala asyrafil anbiyai walmursalin sayyidinan Muhammadin wa ala alih wa ashabihi ajmain,

ucapan alhamdulillah mampu memicu rasa bersyukur kepada Allah swt, olehnya itu, marilah dengan sesering mungkin mengucapkan kata alhamdulillah dalam kehidupan sehari hari agar keimanan dan ketaqwaan kpada Allah akan meningkat dan tetap terjaga. Selain itu, dengan bersalawat dan mengucapkan salam kepada Rasulullah Muhammad Saw salah satu bentuk keimanan dan ketaqwaan kepada Allah swt yakni dengan mempercayai bahwa Muhammad itu adalah utusan Allah di muka bumi yang terakhir untuk menyempurnakan agama umat manusia yakni kesempurnaan dalam ajaran agama islam.

Sesungguhnya manusia hidup di muka bumi ini selalu memiliki kesalahan dan kehilapan. sehingga dengan demikian, manusia sebaiknya berhati hati dalam melakukan kegiatan dan aktifitas, baik secara lisan maupun praktek di antara sesama manusia dan juga makhluk lainnya. Dengan dasar inilah manusia itu di wajibkan oleh Allah swt agar senantiasa saling mengingatkan dalam setiap kesalahan yang dilakukan oleh siapapun. berupaya untuk saling mengingatkan untuk setiap amal perbuatan di antara sesama umat manusia

Kenapa upaya saling mengingatkan ini penting dan wajib untuk dilakukan sesama manusia ? karena dalam kehidupan selanjutnya di hari akhirat, sesuatu yang mampu menjaga dan membantu seseorang seseorang adalah amal kebaikan. jadi, seseorang sebaiknya melakukan amal kebaikan sebanyak mungkin agar dapat selamat dari siksaab akhirat ketika seseorang khilaf hingga melakukan amal buruk.

ketika seseorang di mintai pertanggung jawaban amal selama hidup di dunia maka mulut tidak lagi berbicara, lisan sudah tak mampu berkata kata, akan tetapi amal kebaikanlah yang akan menjawab semua tentang jawaban pertanggung jawaban selama hidup di dunia.

Sebagai contoh, harta benda yang diperoleh di dunia, semuanya akan dipertanyakan di akhirat nanti. Dari mana harta itu didapatkan dan di manfaatkan ke mana ? apakah diperoleh dengan cara halal namun dimanfaatkan ke jalan haram, diperoleh dengan cara haram dan dimanfaatkan jalan haram juga, dll. maka semuanya akan dipertanyakan di akhirta nanti, bukan lagi muluit dan lisan yang menjawabnya akan tetapi hasil dari amal kebaikan dan keburukan yang dilakukan dengan harta itu yang akan  menjawabnya. jadi, apabila harta benda itu dimanfaatkan dengan baik di jalan yang di ridhai oleh Allah maka selamatlah, bersihlah diri, jiwa dan harta orang yang memanfaatkannya.

bila di akhirat kelak, manusia akan di cebloskan ke dalam neraka siksaan Allah, maka amal kebaikan akan datang membantu, dan menolong seseorang sehingga tidak jadi dilemparkan ke dalam neraka. akan tetapi, bila yang dilakukan hanyalah keburukan saja maka tiadalah amal yang dapat menolong seseorang dari siksaan Allah.

Perlu juga diketahui bahwa apa penyebab seseorang tidak memiliki amal kebaikan, padahal hidupnya di dunia cukup umur untuk melakukan amal kebaikan. apakah dengan hidup 45 tahun tidak cukup sama sekali untuk melakukan kebaikan meski hanya seberat dzarrah saja. 

Dalam materi kali ini, ada pesan yang perlu diingatkan bahwa sebanyak apapun amal kebaikan di dunia dan ia akan hilang,terhapus dan tak dianggap di akhirat kelak karena melakukan amal perbuatan, kegiatan dan aktifitas yang akan disebutkan berikut. pertemuan kali ini, akan mengangkat 6 perkara dan perbuatan yang dapat menghapuskan semua amal kebaikan :

6 Perbuatan Yang Mampu menghapus Amal Kebaikan : Qala Rasulullah : Sittatu Asyaa tuhbithul A'mal 


a). Senang Membongkar Kejelekan orang Lain : al-Istigalu bi "uyubil Khalqi

Mungkin ada orang yang biasa menceritakan kejelekan orang lain tapi hanya sekali atau 2 kali. ada juga yang tidak sengaja dan keceplosan saat membicarakan aib orang lain. akan tetapi, pada poin ini, sepertinya agak besar dan di beri peringatan oleh rasulullah yakin aktifitas yang membuatnya senang, mungkin hobi, dalam artian aktifitas ini sering dilakukan karena membuat ia senang di saat aib orang terbongkar dan tersebar luas. Perasaan senang yang dimaksudkan di sini adalah aktifitas itu adalah kegemaran dan sering dilakukan. yakni sering dan suka membongkar kejelekan orang lain.

Nah, dengan demikian, bilamana ada seseorang yang memiliki sifat di atas yakni sering membongkar kejelekan orang lain karena ia senang dan suka apa yang dilakukannya maka ia diganjar balasan perbuatan tersebut dengan terhapusnya amal kebaikan yang dilakukannya selama hidup di dunia.


b). Berhati Keras : Qaswatul Qalbi

ada apa dengan orang berhati keras, seperti apakah dia ? pernahkah dalam kehidupan sehari hari melihat orang yang sepertinya dia tidak melakukan kesalahan meskipun ia sedang salah, bahkan kesalahannya dialihkan ke alasan lain sehingga ia dikatakan benar dan kesalahan itu diarahkan kepada orang selain dia. atau juga, orang yang merasa pintar dan lebih pintar dari siapapun di masanya. setiap ada argumentasi yang dikeluarkan pastinya dia nilai paling benar sehingga tidak mendengarkan pandangan, pendapat dan penilaian orang lain. kepetusannya yang akan tetap  berlaku meskipun masih ada pendapat yang lain lebih baik dari keputusannya.

orang orang yang seprti disebutkan inilai di nilai memiliki hati yang keras, yang diingatkan oleh rasulullah sebagai salah satu aktifitas atau kegiatan yang akan menghapus seluruh amal kebaikan selama hidup di dunia. dengan demikian, berubahlah, lunakkanlah hati, biasakanlah untuk mendengarkan nasehat orang lain, yakni nasehat nasehat yang seiring dengan ajaran al-Quran dan hadis Nabi saw.


c). Terlalu Mencintai Dunia : Hubbun duniya

Terlalu mencintai dunia karena ia telah melupakan adanya kehidupan akhirat urusan dan aktifitas di dunia yang menghasilkan pahala amal yang akan digunakan dan diperhitungkan hari akhirat kelak. terlalu mencintai dunia seperti kebiasaan dan kesenangan mengumpulkan harta dan tidak dimanfaatkan di jalan yang diperintahkan oleh agama. jangankan di simpan, harta dijadikan tampilan kemewahan dari sifat riya dan bahkan dipakai berpoya poya dan belanja belnja barang haram, seperti minuman khamar, pelacuran, judi, diberikan karena dasar kesombongan dan niat menekan orang lain karena hartanya.

perbuatan di atas bisa dikatakan terlalu mencintai dunia, karena lebih memilih urusan dunia dibandingkan urusan yang berkaitan dengan hari akhirat. seperti dalam hadis :

laisa bi khaerikum man taraka dunyahu li akhiratihi wala akhiratuhu lidunyahu hatta yusiba minhuma jamian.

maknanya adalah ' tidak baik bagi kalian meninggalkan dunia untuk mengerjakan urusan akhirat seperti shalat terus saja, ibadah terus saja tanpa cari nafkah. serta tidak baik juga bila meninggal akhirat untuk urusan dunia seperti cari uang terus hingga lupa shalat, sengaja meninggalkan shalat karena sibuk kerja cari uang. akan tetapi yang baik adalah orang mampu menyeimbangkan akhirat dan dunia, yakni kerja cari nafkah dan dibelanjkan di jalan yang benar untuk anak istri dan disedekahkan sebagiannya serta keluarkan zakat, dan apabila tida waktu beribadah seperti shalat maka ia meninggalan pekerjaan untuk shalat.


d). Tidak Memiliki Sifat Malu : Qillatul Haya'

Sifat pemalu yang dimaksudkan di sini adalah malu berbuat dosa, malu meninggalkan kewajiban, dalam hal ini malu yang berkaitan dengan hubungan kepada Allah. serta ada juga malu yang berkaitan dengan hubungan kepada sesama manusia seperti malu menyakiti orang lain malu merusak silaturrahim pada sesama manusia.

Kadang ada orang yang tidak ada batasan batasan dalam kehidupannya. apapun yang ia inginkan, baik atau buruknya tetap dikerjakan. milik orang lain dianggap milik sendiri, barang dan harta benda orang lain diambil tanpa ijin. menggombal istri orang lain, menikahi diam diam istri orang lain. terang terang terang tidak pergi shalat jum'at, terang terangan tidak berpuasa dan makan di siang hari saat ramadhan di depan orang. inilah yang dimaksud tidak memilii sifat dan rasa malu dalam pertemuan ini. dan ini merupakan peringatan dari nabi termasuk salah satu perbuatan yang mampu menghancurkan amal kebaikan yang telah diperbuat seseorang di dunia.

ada juga yang kelompok orang yang wajib untuk memiliki sifat malu yakni kaum perempuan, perempuan itu tiang negara, tiang kampung, bilamana perempuan sudah tak memiliki rasa malu maka negara akan hancur, identitas susah terdeteksi karena perzinaan dan anak haram tanpa bapak. agama seorang laki laki juga ikut hancur karena godaan perempuan. maka wajarlah bila nabi saw mengatakan:

alhayau hasanun walakin lin nisai ahsan

sifat pemalu itu baik akan tetapi lebih baik dimiliki oleh perempuan.


e). Terlalu Banyak Menghayal : Thuulul 'Amal.

Memiliki aktifitas yang sering menghayal, mengandai ngandai dalam kehidupan sehari dapat memperlambat seseorang untuk berkembang. Sebelum bekerja, menghayal bahwa seandainya dia sudah kaya, maka dia tidak akan kerja lagi padahal dia belum berangkat kerja maka bagaimana ia dapat uang untuk menjadi orang kaya. mendapat uang tanpa bekerja, tanpa ada peluang, hampir tidak ada harapan untuk menjadi kaya, hanyalah orang kaya yang paling dipercaya oleh agama untuk rajin bersedekah.

al warau hasanun walakin lil agniyai ahsan.

pemurah itu baik bagi semua orang tapi lebih baik lagi bila dimiliki oleh orang kaya.

bila pekerjaan hanya berkhayal setiap hari tanpa bekerja, atau sering mengandai andai tanpa melakukanya yang hakikatnya maka itu hanyalah aktifitas hampa sepanjang hari, berharap ada uang milairan yang jatuh dari langit, bukan jatuh menjadi reski pada dirinya justru menimpa dirinya layaknya musibah dan kecelakaan tertimpa batu. menghayal hanyalah godaan syaithan agar manusia menjadi tersesat hidup di dunia.


f). Berbuat dzalim terus menerus ;  Dzulmun laa Yantahi

orang yang sudah terbiasa berbuat keburukan, ia akan merasakan bahwa berbuat buruk itu sudah baik bagi dirinya. orang yang terbiasa minum khamar biasanya ia merasa minum khamar itu baik dan cocok untuk diriya, orang yang terbiasa mencuri akan merasa gatal bila tangannya tidak mengambil barang orang lain sehingga kedsaliman meraja lela, terbiasa berbuat buruk, susah bertaubat, malu minta maaf, malu beribadah karena terkenal orang yang tidak biasa shalat. semua ini adalah kezaliman yang terus menerus. keburukan sudah menjadi kesenangan, naudzubillah minzalik.

itulah ke enam perbuatan yang apabila dilakukan orang selama hidup di dunia maka yakin dan percaya bahwa amal kebaikannya selama hidup di dunia akan hilang dan terhapus serta tak dianggap ada di akhirat nanti sehingga tidak mampu menolong orang, tidak bisa menjadi penolong bagi orang di akhirat karena amal baiknya sudah hilang, yakni dihapus oleh 6 perbuatan di atas. olehnya itu, hindarilah ke enam perbuatan di atas sebelum kalian rugi, amblas, tak memiliki hasil, bangkrut karena telah meiliki kebaikan lantas dianggap habis, hilang kerena telah melakukan 6 perbuatan di atas.

ke 6 perbuatan di atas bagaikan BOM, yang mana bila dilakukan maka semua amal kebaikan yang telah dikumpulkan seseorang, layaknya diajtuhkan bom di tengah tengahnya dan kemudian hancur lebur tak tersisa.

Comments

Popular posts from this blog

Masih VIRAL ! GUS MIFTAH, Utusan Khusus PRESIDEN vs Pedagang ES Teh Kaki Lima

6 Wasiat Nabi Saw - Materi Ceramah

SOLUSI MENCIPTAKAN KEDAMAIAN, KETENTRAMAN, KEAMANAN BERMASYARAKAT

Kenapa PUASA RAMADHAN Dihadiahkan TAQWA ?

SOMBONG ONLINE vs KEBIJAKSANAAN OFFLINE - Pintarlah ber MEDSOS !

INGATLAH ! Poin Penting Ramadhan

Hal ini Kadang Terabaikan Saat Ramadhan

Lagi Lagi, Mbappe Susah Cetak Gol, Real Madrid Kalah !

REAL COUNT PILKADA 2024, Pramono Ungguli Ridwan Kamil di Jakarta

Hasil PILKADA 2024 - Makassar Inginkan Pemimpin MULIA

Harapan kami , Klik Follow ! dan Tankiyu